Skip to main content

Materi belajar skripsi

1.1 Latar Belakang

Seorang pelaku bisnis harus jeli dalam melihat peluang bisnis yang berpeluang sukses ke depannya dan mampu bertahan dengan berbagai perkembangan yang ada. Saat ini bisnis kafe merupakan bisnis yang menggiurkan dan memiliki peluang untuk semakin berkembang hal ini ditandai dengan semakin banyak kafe yang bermunculkan dengan menawarkan berbagai macam konsep kafe yang semakin inovatif.

Menurut longman (2014) kafe adalah restoran kecil yang melayani atau menjual makanan ringan dan minuman, kafe biasanya digunakan orang untuk rileks. Whats up cafe merupakan salah satu kafe yang sudah memikiki 10 cabang di beberapa kota, Whats up cafe  memiliki konsep artsy dan instagramable, menyediakan berbagai menu makanan dan minuman andalan mereka yang sangat menarik untuk konsumen, terdapat fasilitas berupa wifi, stop kontak,  live music dan games yang membuat whats up cafe dicintai konsumennya karena memiliki konsep yang unik dan menarik.  pelayanan yang diberikan juga sangat baik, setiap ada pengunjung selallu disapa dengan ramah oleh pramusaji. Whats up kafe memiliki konsumen dari berbagai kalangan anak muda hingga orang tua karena menu dan suasana kafe yang nyaman.

Demi menghadapi persaingan dan mempertahankan eksistensi kafe, maka perencanaan dan strategi pasar yang baik adalah sebuah keharusan. Sebuah produk dan tempat harus mampu membangkitakan sensasi pengalaman yang akan memunculkan minat beli ulang pasa konsumen.konsumen diharapkan mampu merakmsakan  pengalaman secara langsung yang didapatkan konsumen melalui sense, feel, think, act, dan relate. dengan menggunakan pendekatan customer experience, pengelola tidak hanua membidik konsumen melalui rasional namun juga melalui emosional konsumen.

sebuah perusahaan dapat mengetahui kepuasan dari para konsumennya melalui umpan balik yang diberikan oleh konsumen kepada perusahaan tersebut sehingga dapat menjadi masukan bagi keperluan pengembangan serta peningkatan kwalitas pelayanan kepada konsumen.Whats up cafe menyediakan online form untuk konsumen agar dapat menyanpaikan keluhan, beberapa komplain konsumen diantara nya mengenai pelayanan yang lama saat weekend karena kurangnya sumber daya manusia yang ada, adanya online fomn ini memudahkan managemen untuk melakukan perubahan yang lebih baik dalam melakukan pelayanan kepada customer.
Berdasarkan uraian di atas, maka peneloti tertarik untuk menganisis seberapa besar minat beli ulang konsumen yang berkunjung dengan mengangkat topik "Analisis pengaruh customer experience, consumer experience index dan experience quality scale terhadap minat beli ulang di whats up cafe meruya"

1.2 Rumusan masalah
1. bagaimana pengaruh customer wxperience, experience index dan experience quality scale terhadap minat beli ulang pada whats up cafe?

2. bagaimana kita dapat melihay kepuasan pengunjung whats up cafe ?

Comments